Kota Bima, NTB – Pasca keributan yang terjadi di Kelurahan Melayu Kecamatan Asakota Kota Bima, Selasa (5/4) malam kemarin, Bima Kota langsung bergerak memburu pemilik panah.
Cipta Kondisi (Cipkon) pasca keributan tersebut, dipimpin langsung Kapolres Bima Kota AKBP Henry Novika Chandra.
Seluruh kekuatan dikerahkan Polres Bima Kota. Selain dipimpin langsung Kapolres Bima Kota, ada pula Waka Polres Bima Kota Kompol Mujahidin berikut PJU Polres Bima Kota.
Kekuatan penuh yang dikerahkan Polres Bima Kota, terdiri dari 2 pleton personil gabungan dari Sat Samapta, Sat Intelkam, Sat Lantas, Tim Opsnal Sat Reskrim dan Tim Opsnal Sat ResNarkoba.
Cipta kondisi pasca keributan di Kelurahan Melayu tersebut, diawali apel gabungan di Pos Kota Lingkar Serasuba Kota Bima.
Usia apel gabungan, dipimpin Kapolres Bima Kota AKBP Henry Novika Chandra, bergerak masuk di wilayah Kelurahan Melayu Kecamatan Asakota Kota Bima. Tentu dalam rangka mencari siapa saja pemilk panah sebagai alat keributan tersebut.
Hasilnya, saat sweeping, baik dengan menggeledah kendaraan bermotor pun geledah badan, ditemukan sejumlah panah berikut busur yang terbuat dari besi.
Kapolres Bima Kota AKBP Henry Novika Chandra disela patroli malam cipta kondisi harkantibmas tersebut, memastikan, siapa saja yang diketahui mengganggu orang yang tengah beribadah dan menggangu kamtibmas, akan ditangkap.
“Pada seluruh masyarakat agar menjaga kambtibmas dan tetap tenang baik dalam beribadah sholat tarawih, ”imbaunya.
Diujung, AKBP Henry Novika Chandra, memastikan akan terus berupaya memburu siapa saja pemilik panah dan siapa yang selama ini, selalu menghantui warga dengan senjata panahnya.(Adbravo)